Jumat, 19 Februari 2016

List dan fungsi add on pada fungsi IPCop

  1. Url Filter
  2. Kemampuan untuk mem-blok akses ke situs-situs tertentu dengan berbagai kategori seperti situs porno, judi online, situs-situs yang mengandung konten berbahaya seperti virus dan phising, serta situs-situs lain yang ingin kita blok. Intinya semua situs bisa kita blok melalui IPCop. Serta banyak lagi kemampuan-kemampuan IPCop dalam rangka memanage jaringan lokal kita.
  1. Update Accelerator
  2. Pembaruan cache file dari situs pembaruan otomatis pada permintaan pertama. Semua download berikutnya dari file-file dari klien lain akan diproses dengan kecepatan LAN. Meskipun cache Web Proxy standar melakukan hampir pekerjaan yang sama, ada perbedaan penting antara cache Web Proxy dan cache Accelerator Update. Intinya mempercepat Internet.
  1. Copfilter
  2. Untuk menscan/menyaring email POP3 dan SMTP dari virus danspam. Dan untuk menjaga akses HTTP dan FTP dari virus. jadi Jika virus ditemukan,maka akses ke halaman web atau file akan ditolak.
  1. Bandwidth Monitoring
  2. Fungsi dari Bandwidth Monitor ini sendiri adalah memonitor kecepatan download dan upload dari koneksi internet yang sedang kita gunakan. Bandwidth Monitor ini sendiri cukup sederhana tampilannya sehingga mudah untuk saat melakukan monitor.
  1. BlockOutTrafic
  2. BOT akan memblokir seluruh lalu lintas yang diperbolehkan dalam instalasi IPCop normal. Misalnya Green -> Red diblokir setelah instalasi BOT. Peraturan harus diciptakan untuk memungkinkan lalu lintas, yang berarti (keras) bekerja tetapi pengaruh yang lebih memungkinkan untuk lalu lintas ke dan melalui firewall anda.
  1. QoS IPCop
  2. Berfungsi untuk memberikan prioritas koneksi sesuai dengan aplikasi atau port yang digunakan oleh klien.
  1. Layer7
  2. Addon yang dapat memfilter koneksi internet berdasarkan application layer data, secara umum digunakan untuk memblokir koneksi p2p.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar